Kemajuan web dan teknologi telah mengubah hiburan ke arah alandwilliams.com advanced, hal ini terbukti dengan hasil survei yang menyebut 7 dari 10 konsumen online di Asia Tenggara ternyata adalah gamer.
Informasi ini temuan dari penelitian Southeast Asia and Oceania Gaming Knowledge Study yang dijalankan Samsung Gadgets.

Riset tersebut dilakukan dalam bola 88 alternatif kemitraan dengan ONE Esports, di mana lebih dari 6.800 konsumen berusia 18-49 tahun di tujuh pasar, yakni Australia, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam disurvei pada kuartal terakhir 2022.
Hasil survei menunjukkan adanya kecintaan tinggi terhadap gaming, baik di rumah ataupun saat sedang bermobilitas.
Alasan bermain game play on words beragam. 74 persen mengungkap alasan bermain game untuk menghilangkan stres dan bersantai, apalagi rata principal game adalah 7 jam seminggu.
92 persen gamer mengaku lebih suka bermain game dengan nyaman di rumah. Sementara, lebih dari separuh gamer (58 persen) menghabiskan rata USD 30 for each bulan untuk pembelian terkait game, baik itu konten on the web, tiket turnamen esports, langganan decoration, skin, bola88 hingga koleksi stock.

Hasil studi juga ungkap empat kepribadian gamer yang berbeda di wilayah tersebut. Adapun empat kepribadian tersebut adalah In-your-face Gamer, Gaming Aficionado, Relaxed Gamer and Observer, dan Easygoing gamer. Pembagian ini berdasarkan absolute waktu yang dihabiskan untuk fundamental game atau nonton konten game.

Banyak In-your-face Gamer di Indonesia

Studi juga mengungkap, lebih dari separuh gamer Indonesia yang disurvei atau sekitar 54 persennya melakukan hobi ini setidaknya beberapa kali dalam seminggu, yang terdiri dari In-your-face Gamer dan Gaming Aficionado.

Sekadar informasi, Gaming Fan dan Bad-to-the-bone Gamer begitu menekuni hobi mereka. Aktivitas gaming yang withering sering dilaukkan termasuk menonton video seputar gaming, diskusi game dengan orang lain, membaca update dan berita seputar game, belanja uang untuk benda terkait game, dan mengikuti persona gaming di media sosial.

Provincial Head of Versatile Experience Business Samsung Ocean dan Oseania mengatakan, “Kini bermain game lebih dari sekadar hobi, tetapi juga pengisi waktu luang yang menyatukan orang.”